×
Media & Informasi

21

Sep

Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) dan Pertamina Foundation tentang Blue Carbon Initiative di Areal Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan Blok Mahakam

Atasi Perubahan Iklim, Pertamina Hulu Mahakam dan Pertamina Foundation Bersinergi Dalam Konservasi dan Rehabilitasi Delta Mahakam

Jakarta – PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) dan Pertamina Foundation melaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang Blue Carbon Initiative di Areal Persetujuan Penggunaan Kawasan Hutan Blok Mahakam pada Kawasan Hutan Produksi Tetap di PHM. Penandatanganan dilakukan oleh Direktur PHM, Presiden Direktur Pertamina Foundation, dan Direktur Operasi Pertamina Foundation di Hotel Fairmont, Jakarta (14/09).

Kerja sama yang dilaksanakan berupa  konservasi hutan mangrove seluas 8.000 ha dan rehabilitasi seluas 1.000 ha dalam waktu lima tahun dengan estimasi pengurangan emisi gas rumah kaca sebesar 470 ribu ton CO2 selama 10 tahun. Selain penyerapan karbon, kerja sama juga mencakup konservasi keanakearagaman hayati di Mahakam, seperti hewan endemik Kalimantan Bekantan dan peningkatan energi bersih melalui Desa Energi di Mahakam dan air bersih melalui peningkatan infrastruktur.

Direktur Utama PT Pertamina Hulu Indonesia Chalid Said Salim menyambut baik kerja sama ini sebagai langkah positif yang sejalan dengan strategi keberlanjutan PT Pertamina (Persero), yaitu mengatasi perubahan iklim, dengan target penurunan emisi hingga 30% pada tahun 2030 atau di atas target Nationally Determined Carbon (NDC) Indonesia pada 2030.

“Penandatanganan PKS ini menjadi landasan bagi PHM dan Pertamina Foundation untuk bersinergi dalam Konservasi dan Rehabilitasi Delta Mahakam guna mendukung program Pertamina dalam mewujudkan Net Zero Emission, serta mengatasi perubahan iklim melalui langkah pengurangan emisi karbon di wilayah Mahakam secara optimal.” Jelas Chalid.

Menurut Chalid, salah satu upaya yang dilakukan adalah pelestarian mangrove yang mampu menyimpan dan menyerap karbon hingga 4 kali lebih banyak daripada hutan hujan tropis. Chalid pun memberikan apresiasinya yang tinggi kepada Pertamina Foundation atas inisiatif yang luar biasa terkait Blue Carbon Initiative ini.

Delta Mahakam merupakan delta terbesar di Indonesia yang didominasi oleh ekosistem mangrove dengan cakupan luasan 13.553 ha dari total 150.000 ha. Namun kondisinya sudah mengalami deforestasi hingga 50% bahkan sejumlah studi mengungkap dari tahun 2000 hingga 2015 deforestasi telah mencapai 489,73 ha per tahun. Menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, upaya pelestarian melalui rehabilitasi, reforestasi, maupun restorasi hutan mangrove mampu memberikan gambaran pembangunan Indonesia dengan prinsip keseimbangan pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan.

Presiden Direktur Pertamina Foundation Agus Mashud S. Asngari memaparkan bahwa Mahakam Project memiliki beberapa tujuan yaitu untuk bumi lestari, melalui Hutan Pertamina Mahakam, melakukan pelestarian mangrove dan konservasi bekantan; sementara untuk kesejahteraan masyarakat, berupa peningkatan infrastruktur air bersih yang akan dimanfaatkan oleh 150KK dari 935KK di wilayah tersebut, serta pengadaan air bersih yang akan direalisasikan untuk 50KK.

"Blue Carbon Initiative ini pun sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), dimana Mahakam Project memenuhi poin 13 dan 11 karena terkait kegiatan konservasi dan rehabilitasi, poin 1 dan 8 melalui pemberdayaan masyarakat, poin 6 dengan peningkatan infrastruktur air bersih, dan poin 7 melalui pengembangan Desa Energi di Mahakam," kata Agus.

Blue Carbon Initiative menjadi bagian dari 16 Inisiatif ESG Prioritas PT Pertamina (Persero) dan juga menjadi proyek prioritas Pertamina (Persero) dalam mendukung kegiatan G20 Indonesia, khususnya dalam agenda perubahan iklim. Tidak hanya itu, poin-poin Sustainable Development Goals (SDGs) juga dapat terpenuhi lewat inisiatif ini.

PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) merupakan anak Perusahaan PHI yang menjalankan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip Environment, Social, Governance (ESG) di Wilayah Kerja Mahakam di Kalimantan Timur. PHM bersama  anak perusahaan dan afiliasi PHI lainnya menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan yang inovatif di bidang Ekonomi, Pendidikan, Kesehatan, Lingkungan, Infrastruktur dan Tanggap Bencana guna mendukung pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan dan pencapaian Sustainability Development Goals (SDGs). PHI berkantor pusat di Jakarta. Informasi lebih lanjut tentang PHI tersedia di https://phi.pertamina.com.

  

Copyright PT Pertamina Hulu Indonesia 2024. All Rights Reserved.