Melestarikan keanekaragaman hayati penting untuk mendorong perkembangan dan kesejahteraan setiap unsur kehidupan, yang mencakup aneka ragam kehidupan. Perusahaan energi mempunyai tantangan untuk memenuhi permintaan akan minyak dan gas, dan pada saat yang bersamaan, perusahaan juga bertemu dengan masyarakat yang mengharapkan tanggung jawabnya dalam aspek sosial dan lingkungan, termasuk perlindungan keanekaragaman hayati di daerah sekitar operasi perusahaan.
Dalam menjalankan operasinya Pertamina Hulu Indonesia (PHI) senantiasa mematuhi persyaratan peraturan lingkungan, dan juga melaksanakan berbagai program yang tidak hanya memenuhi persyaratan peraturan saja (beyond compliance) dalam melestarikan keanekaragaman hayati. PHI mengintegrasikan pengelolaan keanekaragaman hayati dengan memastikan keberlanjutan ekosistem, mencegah dan meminimalkan dampak aktivitas terhadap keanekaragaman hayati, sepanjang siklus hidup fasilitas dan proyek di seluruh wilayah operasi perusahaan.
Publikasi program keanekearagaman hayati PHI ini memperlihatkan komitmen dan usaha yang berkelanjutan dalam pengelolaan lingkungan.
Perlindungan Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM)
PHM terus menjalankan komitmen perlindungan keanekaragaman hayati (kehati) serta melakukan evaluasi status dan kecenderungan sumber daya kehati di Wilayah Kerja Mahakam.
PHM berkomitmen untuk menjaga keberlanjutan lingkungan hidup dengan melaksanakan beragam program pengelolaan dan perlindungan kehati yang tersebar di Wilayah Kerja Mahakam, Kalimantan Timur. PHM menetapkan kawasan perlindungan kehati yang meliputi ekosistem hutan dataran rendah, hutan kerangas, hutan rawa, ekosistem hutan riparian, serta ekosistem hutan mangrove, dan bekerja sama dengan pihak ketiga dalam konservasi keanekaragaman hayati, seperti pesut mahakam, anggrek, dan orangutan.
![]()
Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS)
Program-program keanekaragaman hayati (kehati) PHSS dilaksanakan sebagai wujud komitmen untuk melestarikan keberlanjutan ekosistem.
Sebagai perusahaan hulu migas yang beroperasi di wilayah kerja dengan tipe ekosistem yang variatif, yaknantara lain ekosistem perbukitan, pesisir, dan terumbu karang, PHSS menjalankan beragam program keanekaragaman hayati untuk mendukung pelestarian ekosistem-ekosistem tersebut melalui kegiatan perbaikan dan konservasi. Program-program keanekaragaman hayati dilaksanakan di lapangan-lapangan migas PHSS, yakni Lapangan Badak, Lapangan Semberah, Lapangan Mutiara, dan Lapangan Nilam.
![]()
Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Sangatta Field
PT Pertamina EP Sangatta Field menjaga keseimbangan ekosistem melalui konservasi, pemantauan spesies, dan keterlibatan aktif pemangku kepentingan.
PT Pertamina EP Sangatta Field berkomitmen menjalankan program-program konservasi keanekaragaman hayati yang meliputi perlindungan spesies endemik maupun dilindungi, pemantauan rutin terhadap kondisi flora dan fauna, serta pengelolaan habitat agar tetap seimbang. Perusahaan berkolaborasi dengan lembaga pemerintah, akademisi, dan masyarakat lokal secara berkelanjutan untuk mewujudkan ekosistem dan lingkungan yang lestari bagi generasi mendatang.
![]()
Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Tanjung Field.
PT Pertamina EP Tanjung Field terus berupaya menjaga status keanekaragaman hayati di area operasinya yang berupa ekosistem gambut dan hutan hujan tropis.
Wilayah kerja PT Pertamina EP (PEP) Tanjung Field berlokasi di Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan, dengan karakteristik geografis yang beragam. Sebagian area berupa dataran rendah dengan ekosistem gambut, sedangkan bagian lainnya berupa dataran tinggi yang masih didominasi hutan hujan tropis. PEP Tanjung Field terus berupaya menjaga status keanekaragaman hayati di area tersebut melalui program-program peningkatan dan konservasi flora dan fauna. Perusahaan berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan terkait, seperti BKSDA, TERC (Tanjung Environmental Resource Center), dan masyarakat sekitar.
![]()
Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Sangasanga Field
PT Pertamina EP Sangasanga Field memiliki program konservasi dan rehabilitasi orangutan bekerja sama dengan BOSF sebagai wujud dukungan terhadap upaya pelestarian keanekaragaman hayati.
PT Pertamina EP (PEP) Sangasanga Field menginisiasi Program Rehabilitasi Orangutan untuk mengevakuasi dan mengadopsi orangutan di penangkaran BOSF sejak tahun 2022. Perusahaan berkerja sama dengan Yayasan Borneo Orangutan Survival Foundation (BOSF). Program pelestarian keanekaragaman hayati ini merupakan wujud komitmen Perusahaan untuk menjaga kualitas habitat dan ekosistem lingkungan di sekitar wilayah operasinya.
![]()
Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Sangatta Field – Lapangan Semberah
PT Pertamina EP Sangatta Field – Lapangan Semberah memiliki komitmen yang kuat untuk melaksanakan konservasi flora dan fauna melalui program keanekaragaman hayati (kehati) yang berkelanjutan.
PT Pertamina EP (PEP) Sangatta Field – Lapangan Semberah berkomitmen untuk mengurangi dampak lingkungan dan mendukung keberlanjutan keanekaragaman hayati di sekitar wilayah operasi. PEP Sangatta Field - Lapangan Semberah menjalankan program perlindungan keanekaragaman hayati yang komprehensif dengan fokus pada konservasi flora dan fauna yang meliputi rehabilitasi habitat alami, penanaman pohon, dan perlindungan spesies langka. Bekerja sama dengan lembaga konservasi dan komunitas lokal untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan dalam upaya pelestarian, serta pemantauan dan evaluasi ekosistem secara rutin untuk memastikan efektivitas program kehati.
![]()
Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Bunyu Field
PT Pertamina Bunyu Field terus menjalankan program-program perlindungan keanekaragaman hayati (kehati) sebagai wujud komitmen untuk melestarikan keberlanjutan ekosistem di Lapangan Bunyu.
PT Pertamina EP (PEP) Bunyu Field berkomitmen untuk melestarikan lingkungan melalui program konservasi keanekaragaman hayati melalui berbagai program unggulan, antara lain: Teknik Pembibitan Anggrek Media Akar Pakis, Tanah dan Arang untuk Optimalisasi Kesuburan dan Perbanyakan Anakan (TERANG). PEP Bunyu Field berkolaborasi dengan Pemerintah Daerah, Instansi Pendidikan, dan masyarakat dalam melakukan konservasi mangrove melalui Program Artificial Mangrove Tide dan Konservasi Aneka Mangrove di Area Konservasi Mangrove Bird Hide guna menjaga ekosistem pesisir, meningkatkan nilai indeks keanekaragaman hayati, melindungi garis pantai dari abrasi serta mempertahankan habitat alami untuk berbagai spesies flora dan fauna.
![]()
Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Tarakan Field
PT Pertamina EP Tarakan Field mengimplementasikan program-program perlindungan keanekaragaman hayati (kehati) melalui kegiatan konservasi tanaman endemik dan terancam punah di Lapangan Tarakan.
PT Pertamina EP (PEP) Tarakan Field berkomitmen menjaga kelestarian ekosistem khas Kalimantan Utara melalui pengelolaan keanekaragaman hayati, edukasi, konservasi, dan pemberdayaan masyarakat. Hingga 2025, PEP Tarakan Field mengelola empat kawasan konservasi dengan total luas 139,03 Ha, yakni Kawasan Mangrove dan Bekantan, Kawasan Konservasi Tanaman Endemik Tarap, Kawasan Konservasi Gunung Selatan, serta Kawasan Konservasi Lantamal XIII di sekitar area operasi.
![]()
Program Keanekaragaman Hayati PHKT DOBS
Dalam upaya pelestarian lingkungan, PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur Daerah Operasi Bagian Selatan (PHKT DOBS) telah menetapkan area konservasi di Terminal Lawe-Lawe, Mangrove Kampung Baru, dan Kebun Raya Balikpapan.
PHKT DOBS menjalankan beragam program pelestarian keanekaragaman hayati yang berhasil memberikan dampak positif bagi kelestarian flora dan fauna, antara lain Program Rawat Tumbuh dan Hijaukan Bumi (RATU BERSEMI) yang berfokus pada pelestarian flora dan fauna melalui penghijauan lahan, Ppogram Ekowisata Mangrove Kampung Baru melalui penanaman mangrove dengan pemberdayaan masyarakat, serta Program Taman Tematik Orchidarium yang berfokus pada pelestarian anggrek Kalimantan melalui kerjasama dengan UPTD Kebun Raya Balikpapan. Program konservasi anggrek secara ex-situ melalui pembangunan Taman Tematik Orchidarium di Kebun Raya Balikpapan ini menjadi salah satu program unggulan PHKT DOBS.
![]()
Program Keanekaragaman Hayati PHKT DOBU
Program keanekaragaman hayati PHKT DOBU merupakan wujud komitmen untuk memastikan keberadaan operasi hulu migas memberikan dampak positif bagi upaya pelestarian lingkungan.
PHKT DOBU menetapkan area konservasi pada beberapa lokasi yaitu Terminal Santan, Mangrove Pantai Kersik, Terusan Sebuntal, dan Perairan Bontang. PHKT menjalankan beragam program pelestarian keanekaragaman hayati antara lain berupa Program Inisiatif Area Terbatas bagi Tanaman (IATT), Pelestarian Aneka Hewan Endemik (PAHE), Program Konservasi Mangrove untuk Mencegah Abrasi Pantai di Kersik dan Terusan Sebuntal, serta Konservasi Lutung Kelabu. Konservasi Lutung Kelabu menjadi salah satu program keanekaragaman hayati unggulan PHKT DOBU melalui Santan Green-Belt Perimeter dengan melaksanakan kegiatan penghijauan dan penanaman tanaman pakan.
Perlindungan Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina Hulu Mahakam
PHM terus menerapkan komitmen perlindungan kehati di Wilayah Kerja Mahakam serta melakukan evaluasi status dan kecenderungan sumber daya kehati yang dikelola.
PHM mengelola area operasi migas seluas 3.266,44 km2 yang membentang di enam ekosistem, yaitu ekosistem hutan dataran rendah, ekosistem hutan kerangas, ekosistem hutan rawa, ekosistem hutan riparian, ekosistem hutan mangrove. Selain itu, PHM juga mengelola area perlindungan kehati di area kerjasama yakni di Kebun Raya Balikpapan dan Ekosistem Estuari Delta Mahakam. Program-program pengelolaan dan perlindungan keanekaragaman hayati yang telah diimplementasikan meliputi: Green Belt di ekosistem hutan dataran rendah, ekosistem hutan mangrove; K-FE Center (Kerangas Forest Education Center) dan INTEGRAL (Integrated Micro Irrigation for Shorea balangeran in Nursery House SPS) di ekosistem hutan kerangas; Rehabilitasi DAS Kendilo di ekosistem riparian, Nelayan Pesisir Unggul dan Komik Pesut di ekosistem perairan estuari, serta Taman Tematik Orchidarium di Kebun Raya Balikpapan.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS)
PHSS terus berupaya untuk dapat memberikan dampak positif kepada seluruh ekosistem yang ada melalui program-program keanekaragaman hayati.
PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) merupakan salah satu perusahaan yang memiliki tipe ekosistem yang variatif. Setidaknya, ada tiga tipe ekosistem yang telah dioptimalkan oleh PHSS, yakni ekosistem perbukitan, ekosistem pesisir, dan ekosistem terumbu karang. Dengan kondisi ekosistem yang cukup beragam ini, PHSS berupaya untuk dapat memberikan dampak positif kepada seluruh ekosistem yang ada melalui program-program keanekaragaman hayati. Program keanekaragaman hayati PHSS dilaksanakan di 4 lapangan operasinya, yakni Lapangan Badak, Lapangan Semberah, Lapangan Mutiara, dan Lapangan Nilam. Keempat lapangan bersinergi untuk terus melakukan perbaikan dan konservasi ekosistem serta keanekaragaman hayati.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Sangatta Field
PT Pertamina EP Sangatta Field berkomitmen terus melakukan konservasi dan menjaga status flora fauna serta melakukan evaluasi untuk perbaikan berkelanjutan keanekaragaman hayati.
PT Pertamina EP (PEP) Sangatta Field bekerjasama dengan Balai Tanam Nasional Kutai dalam melakukan identifikasi, perlindungan, pelestarian serta peningkatan status populasi spesies flora fauna langka dan dilindungi. Di sekitar wilayah operasi terdapat beragam ekosistem meliputi hutan sekunder, semak belukar, vegetasi budidaya, rawa, serta ekosistem hutan pantai dan mangrove. PEP Sangatta Field juga melakukan evaluasi flora fauna untuk perbaikan berkelanjutan melalui program-program konservasi keanekaragaman hayati. PEP Sangatta Field mengelola dan meningkatkan keanekaragaman hayati secara insitu dan exsitu di area konservasi yang telah ditetapkan.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Tanjung Field
PT Pertamina EP Tanjung Field terus berkomitmen untuk melaksanakan program-program perlindungan keanekaragaman hayati.
PT Pertamina EP Tanjung Field terletak di Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan. Wilayah kerja PEP Tanjung Field memiliki karakteristik geografis yang beragam, sebagian area merupakan dataran rendah dengan ekosistem gambut, sementara bagian lainnya berupa dataran tinggi yang masih didominasi hutan hujan tropis. Pada kawasan tersebut, PT Pertamina EP Tanjung Field terus berupaya menjaga status keanekaragaman hayati dengan program-program peningkatan dan konservasi flora dan fauna. Pelaksanaan program berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan terkait, seperti BKSDA, TERC (Tanjung Environmental Resource Center), dan masyarakat sekitar.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Sangasanga Field
PT Pertamina EP Sangasanga Field memiliki komitmen dalam upaya pelestarian keanekaragaman hayati melalui upaya dalam menjaga kualitas habitat dan ekosistem lingkungan.
PT Pertamina EP Sangasanga Field memiliki beberapa program unggulan keanekaragaman hayati, diantaranya yaitu Konservasi Bekantan. Berdasarkan IUCN Red List, Bekantan dikategorikan sebagai satwa liar dalam status Endangered dan dilarang diperdagangkan secara internasional dengan status Appendix I. Kegiatan eksplorasi minyak bumi pada habitat Bekantan di Tanjung Una berpotensi memberi dampak terhadap perilaku dan pola jelajah Bekantan yang hidup di sekitarnya. Selain itu, pembukaan sebagian tutupan vegetasi untuk eksplorasi minyak bumi juga dapat menyebabkan berkurangnya ketersediaan pohon pakan dan pohon tidur yang biasa dimanfaatkan oleh Bekantan. Oleh karena itu PT Pertamina EP melakukan upaya konservasi yang dapat dilakukan untuk menjaga habitat dan populasi Bekantan disekitar wilayah operasinya.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Sangatta Field - Lapangan Semberah
PT Pertamina EP Sangatta Field - Lapangan Semberah memiliki komitmen yang kuat dalam melaksanakan konservasi flora dan fauna melalui program yang berkelanjutan.
PT Pertamina EP Sangatta Field - Lapangan Semberah berkomitmen untuk mengurangi dampak lingkungan dan mendukung keberlanjutan keanekaragaman hayati di sekitar wilayah operasi. Oleh karena itu, PT Pertamina EP Sangatta Field - Lapangan Semberah menjalankan program perlindungan keanekaragaman hayati yang komprehensif dengan fokus pada konservasi flora dan fauna. Program ini meliputi rehabilitasi habitat alami, penanaman pohon, dan perlindungan spesies langka. Perusahaan juga bekerja sama dengan lembaga konservasi dan komunitas lokal untuk meningkatkan kesadaran dan keterlibatan dalam upaya pelestarian. Selain itu, pemantauan dan evaluasi ekosistem secara rutin dilakukan untuk memastikan efektivitas program dan mengidentifikasi area yang membutuhkan perhatian.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Bunyu Field
PT Pertamina EP Bunyu Field memiliki program unggulan keanekaragaman hayati yaitu Artificial Mangrove Tide di Pulau Bunyu Kalimantan Timur
PT Pertamina EP Bunyu Field terus berkomitmen untuk membantu meningkatkan populasi fauna dan flora endemik serta menjaga kelestarian habitat maupun area konservasi. PT Pertamina EP Bunyu Field memiliki program unggulan keanekaragaman hayati yaitu Artificial Mangrove Tide (Pembibitan Mangrove menggunakan Kolam Pasang Surut Buatan) untuk meningkatkan keberhasilan pembibitan mangrove dari 56% menjadi 100% dan EKOLEGON (Ekowisata Cemara Laut dalam Peningkatan Populasi Elang Bondol) untuk meningkatkan indeks keanekaragaman hayati aves khususnya spesies Elang Bondol yang sudah termasuk kategori hewan yang dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan P.20/MENLHK/SETJEN/KUM.1/6/2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang dilindungi dan berdasarkan IUCN masuk kedalam kategori LC (Least Concern) Risiko Rendah.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Tarakan Field
PT Pertamina EP Tarakan Field mengimplementasikan program perlindungan kehati di Wilayah Kerja melalui kegiatan konservasi tanaman endemik dan terancam punah.
PT Pertamina EP (PEP) Tarakan Field berkomitmen untuk melindungi keanekaragaman hayati di berbagai area konservasi. Beberapa program unggulan yang dilakukan meliputi konservasi tanaman endemik Kalimantan yaitu Tarap (Artocarpus odoratissimus) di Kota Tarakan dan Kabupaten Nunukan serta konservasi tanaman terancam punah Agathis borneensis di Kota Tarakan. Selain itu, PEP Tarakan Field bekerjasama dengan Dinas Kehutanan Kalimantan Utara melakukan konservasi hutan lindung Kota Tarakan melalui Perjanjian Kerja Sama yang diinisasi pada tahun 2023. Upaya konservasi ini berhasil meningkatkan populasi tanaman endemik Tarap hingga 378 pohon dan konservasi tanaman Agathis borneensis sebanyak 86 pohon.

PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur Daerah Operasi Bagian Selatan (PHKT DOBS)
Program unggulan keanekaragaman hayati PHKT DOBS yaitu konservasi anggrek secara ex-situ melalui pembangunan Taman Tematik Orchidarium di Kebun Raya Balikpapan.
PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur Daerah Operasi Bagian Selatan (PHKT DOBS) telah menetapkan area konservasi di tiga lokasi yaitu Terminal Lawe-Lawe, Mangrove Kampung Baru, dan Kebun Raya Balikpapan. Beberapa program pelestarian keanekaragaman hayati yang diimplementasikan yaitu program Rawat Tumbuh dan Hijaukan Bumi (RATU BERSEMI) yang berfokus pada pelestarian flora dan fauna melalui penghijauan lahan, program Ekowisata Mangrove Kampung Baru melalui penanaman mangrove dengan pemberdayaan masyarakat, program Inovasi Perawatan Tanaman dengan Pestisida Nabati (RAMANIA), serta program Taman Tematik Orchidarium yang berfokus pada pelestarian anggrek Kalimantan melalui kerjasama dengan UPTD Kebun Raya Balikpapan. Program tersebut berhasil memberikan dampak positif bagi kelestarian flora dan fauna.

PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur Daerah Operasi Bagian Utara (PHKT DOBU)
Program unggulan keanekaragaman hayati PHKT DOBU yaitu Konservasi Lutung Kelabu melalui Santan Green-Belt Perimeter dengan penghijauan dan penanaman tanaman pakan.
PHKT DOBU menetapkan area konservasi pada beberapa lokasi yaitu Terminal Santan, Mangrove Pantai Kersik, dan Terusan Sebuntal. Beberapa program pelestarian keanekaragaman hayati yang diimplementasikan yaitu program konservasi Lutung Kelabu melalui kegiatan penghijauan dan penanaman tanaman pakan di area Santan Green-Belt Perimeter, program Inisiatif Area Terbatas bagi Tanaman (IATT) melalui penetapan wilayah konservasi di PHKT DOBU, program eko eduwisata Desa Bangun Rejo melalui pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan keanekaragaman hayati dengan kegiatan penanaman tanaman pakan lebah kelulut, serta program konservasi mangrove untuk mencegah abrasi pantai di Kersik dan Terusan Sebuntal.

Perlindungan Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM)
PHM telah mengevaluasi status dan kecenderungan sumber daya keanekaragaman hayati (KEHATI) yang dikelola, serta mengimplementasikan program perlindungan kehati di Wilayah Kerja Mahakam.
PHM mengelola area operasi migas seluas 3.266,44 km2 yang membentang di enam ekosistem, yaitu: ekosistem hutan dataran rendah, ekosistem hutan kerangas, ekosistem hutan rawa, ekosistem hutan riparian, ekosistem hutan mangrove Delta Mahakam dan ekosistem perairan estuari. Selain itu, PHM juga mengelola area perlindungan kehati di area Kebun Raya Balikpapan. Program-program pengelolaan dan perlindungan keanekaragaman hayati yang telah diimplementasikan meliputi: Green Belt di ekosistem hutan dataran rendah dan ekosistem hutan mangrove Delta Mahakam, K-FE Center di ekosistem hutan kerangas, Rehabilitasi DAS Kendilo di ekosistem riparian, Nelayan Pesisir Unggul dan Komik Pesut di ekosistem perairan estuari, serta Taman Tematik Orchidarium di Kebun Raya Balikpapan.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina Hulu Sanga Sanga
PT Pertamina Hulu Sanga Sanga memiliki program konservasi keanekaragaman hayati yang melibatkan masyarakat dan pemerintah setempat untuk berkontribusi langsung.
PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (PHSS) merupakan salah satu perusahaan yang memiliki tipe ekosistem yang variatif. Setidaknya, ada tiga tipe ekosistem yang telah dioptimalkan oleh PHSS, yakni ekosistem perbukitan, ekosistem pesisir, dan ekosistem terumbu karang. Dengan kondisi ekosistem yang cukup beragam ini, PHSS berupaya untuk dapat memberikan dampak positif kepada seluruh ekosistem yang ada melalui program-program keanekaragaman hayati. Program keanekaragaman hayati PHSS dilaksanakan di 4 lapangan operasinya, yakni Lapangan Badak, Lapangan Semberah, Lapangan Mutiara, dan Lapangan Nilam. Keempat lapangan bersinergi untuk terus melakukan perbaikan dan konservasi ekosistem serta keanekaragaman hayati.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Sangatta Field
PT Pertamina EP (PEP) Sangatta Field memiliki program kerja sama konservasi keanekaragaman hayati bersama Taman Nasional Kutai dan Fakultas Teknik Universitas Mulawarman.
Kawasan PEP Sangatta Field berada di sekitar Sangatta Selatan dan Sangkima yang sebagian areanya berada di wilayah Taman Nasional Kutai. Tipe ekosistem yang terdapat di wilayah studi adalah ekosistem darat dan ekosistem rawa. Ekosistem darat terdiri dari hutan sekunder, semak belukar, serta vegetasi budidaya berupa kebun campuran dan pekarangan. Ekosistem rawa terdiri dari vegetasi mangrove dan rawa campuran.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Tanjung Field
PT Pertamina EP Tanjung Field memiliki program konservasi flora dan fauna endemik Kalimantan Selatan yang juga bekerja sama dengan BKSDA dan LSM Setempat.
PT Pertamina EP (PEP) Tanjung Field berada di Kecamatan Tanjung, Kabupaten Tabalong, yang merupakan daerah yang berada di dataran rendah sehingga suhu udara tergolong panas, sedangkan kondisi iklim tergolong dataran rendah dengan udara yang panas diakibatkan berada pada perlintasan garis khatulistiwa. Kecamatan Tanjung berada di sebelah selatan dari Kabupaten Tabalong yang merupakan batas timur cekungan Barito dan didominasi oleh dataran rendah dan rawa. Lokasi PEP Tanjung Field terdiri atas dua ciri geografi utama, yakni dataran rendah dan dataran tinggi. Kawasan dataran rendah kebanyakan berupa lahan gambut hingga rawa-rawa sehingga kaya akan sumber keanekaragaman hayati satwa air tawar. Kawasan dataran tinggi sebagian masih merupakan hutan tropis alami dan dilindungi oleh pemerintah.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Sangasanga Field
PT Pertamina EP Sangasanga Field memiliki program Konservasi Bekantan dan Konservasi Rehabilitasi Orangutan yang bekerja sama dengan Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo (BOSF).
PT Pertamina EP (PEP) Sangasanga Field berada di Kelurahan Sangasanga Dalam, Kecamatan Sangasanga, Kabupaten Kutai Kartanegara. Secara geografis, Kabupaten Kutai Kartanegara terletak antara 115°26’–117°36’ Bujur Timur serta diantara 1°28’ Lintang Utara–1°08’ Lintang Selatan dengan luas wilayah 27.263,10 km². Daratan Kabupaten Kutai Kartanegara terdiri dari gugusan gunung dan pegunungan. Kabupaten Kutai Kartanegara memiliki iklim tropis yang memiliki dua musim yaitu penghujan dan musim kemarau. Lokasi PEP Sangasanga Field berada di sekitar Delta Mahakam. Area sungai sekitar bertipe ekosistem hutan rawa air payau dan dipengaruhi pasang air laut sehingga dinilai cukup sehat sebagai habitat berbagai satwa yang salah satunya ialah Bekantan.

Program Keanekaragaman Hayati Pertamina EP Sangatta Field – Lapangan Semberah
PT Pertamina EP Sangatta Field – Lapangan Semberah memiliki program kerja sama konservasi keanekaragaman hayati bersama Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo (BOSF) dan Fakultas Teknik Universitas Mulawarman.
Wilayah PT Pertamina EP Sangatta Field – Lapangan Semberah berada di sekitar Tanah Merah dan Sambutan. Adapun tipe ekosistem yang terdapat pada wilayah studi adalah ekosistem rawa dan ekosistem darat. Pada Ekosistem rawa terdiri dari vegetasi rawa. Vegetasi rawa dijumpai di wilayah Workshop SBR 20, Semberah Oil Plant, Sambutan 02A dan Kantor Binangat. Sedangkan pada ekosistem darat berupa hutan sekunder yang tersebar pada pinggir-pinggir sungai, semak belukar, dan vegetasi budidaya yang sebagian besar terdapat tanaman jati, mahoni, trembesi, dan sengon.

Program Keanekaragaman Hayati
PT Pertamina EP Bunyu Field
Program Unggulan Keanekaragaman Hayati yang dilakukan oleh lapangan Bunyu yaitu Ekowisata Cemara Laut dalam Peningkatan Populasi Elang Bondol (EKOLEGON).
PT Pertamina EP Bunyu Field memiliki program unggulan keanekaragaman hayati yaitu Konservasi Bekantan di Area Konservasi Nibung, Area Konservasi Mangrove dan Area Konservasi Bekantan; Konservasi Elang Laut Perut Putih di Area Konservasi Pulau Bunyu; Pembangunan Menara Bird Hide di Area Konservasi Pulau Bunyu; BEATLES (Balembangan Sea Turtle Ecopark & Conservation); Konservasi Aneka Mangrove di Area Konservasi Mangrove Terminal; AFLIEN (Pelestarian Flora Area Konservasi Nibung); ESFLONTA (Pelestarian Flora Area Konservasi Telaga Patra); FLOKAHAR 1 (Pelestarian Flora Area Konservasi Gaharu 1); FLOKAHAR 2 (Pelestarian Flora Area Konservasi Gaharu 2); FLOKANTAN (Pelestarian Flora Area Konservasi Bekatan) dan EKOLEGON (Ekowisata Cemara Laut dalam Peningkatan Populasi Elang Bondol). Kedepannya PT Pertamina EP Bunyu Field akan terus berkomitmen untuk membantu meningkatkan populasi satwa dan flora endemik serta menjaga kelestarian habitat maupun area konservasi.
PT Pertamina EP Tarakan Field
PT Pertamina EP Tarakan Field mengimplementasikan program perlindungan keanekaragaman hayati melalui kegiatan konservasi satwa maupun flora endemik dan terancam punah.
PT Pertamina EP Tarakan Field berkomitmen untuk melakukan upaya perlindungan keanekaragaman hayati di beberapa area konservasi. Program unggulan konservasi keanekaragaman hayati yang dilakukan oleh PT Pertamina EP Tarakan antara lain konservasi mangrove dan bekantan melalui Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan (KKMB) yang bekerja sama dengan Pemerintah Kota Tarakan serta Konservasi Tanaman Endemik Kalimantan Tarap (Artocarpus odoratissimus) di Kota Tarakan dan Kabupaten Nunukan. Kegiatan konservasi yang dilakukan PT Pertamina EP Tarakan berhasil meningkatkan populasi bekantan dari kondisi baseline sebanyak 31 ekor menjadi 45 ekor. Selain itu PT Pertamina EP Tarakan berhasil menambahkan populasi tanaman endemik Kalimantan yaitu tarap (Artocarpus odoratissimus) hingga 158 pohon dan berhasil mengkonservasi tanaman yang berstatus spesies terancam kritis (endangered) menurut data IUCN RedList yaitu Agathis borneensis. Kedepannya PT Pertamina EP Tarakan Field akan terus berkomitmen untuk membantu meningkatkan populasi satwa dan flora endemik serta menjaga kelestarian habitat maupun area konservasi.

PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur DOBS
Program unggulan keanekaragaman hayati PHKT DOBS yaitu konservasi anggrek secara ex-situ melalui pembangunan Taman Tematik Orchidarium di Kebun Raya Balikpapan.
PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur Daerah Operasi Bagian Selatan (PHKT DOBS) telah menetapkan area konservasi pada 3 (tiga) lokasi yaitu di Terminal Lawe-Lawe, Mangrove Kampung Baru, dan wilayah yang dikerjasamakan di Kebun Raya Balikpapan. PHKT DOBS memiliki beberapa program konservasi yaitu Program Rawat Tumbuh dan Hijaukan Bumi (RATU BERSEMI) yang berfokus pada pelestarian flora dan fauna melalui penghijauan lahan, Program Ekowisata Mangrove Kampung Baru melalui penanaman mangrove dengan pemberdayaan masyarakat, Program Inovasi Perawatan Tanaman dengan Pestisida Nabati (RAMANIA), Program Inovasi Pemanfaatan Coir Sheet untuk Pot Tanaman Anggrek (FORTUNA) serta Program Taman Tematik Orchidarium yang berfokus pada konservasi anggrek Kalimantan.

PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur DOBU
Program unggulan keanekaragaman hayati PHKT DOBU yaitu konservasi Lutung Kelabu melalui Santan Green-Belt Perimeter melalui penghijauan dan penanaman tanaman pakan.
PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur Daerah Operasi Bagian Utara (PHKT DOBU) telah menetapkan area konservasi pada beberapa lokasi yaitu di Terminal Santan, Mangrove Pantai Kersik, dan Terusan Sebuntal. PHKT DOBU memiliki beberapa program konservasi yaitu Program Inisiatif Area Terbatas bagi Tanaman (IATT) melalui penetapan wilayah konservasi, Pelestarian Aneka Hewan Endemik (PAHE) melalui upaya edukasi dan penyadartahuan masyarakat, Program Inovasi Apartemen Burung Endemik (PATEN) untuk spesies Gelatik Jawa dan Kerak Kerbau, Program Inovasi Seedball dalam upaya penghijauan lahan kritis serta Program Konservasi Mangrove untuk Mencegah Abrasi Pantai di Kersik dan Terusan Sebuntal. Selain itu, program inovasi yang diangkat di tahun 2023 yaitu Program Alat Pencabut Tanaman Jenis Cabutan Alam (ALPACA).

PT Pertamina Hulu Mahakam
PHM telah mengevaluasi status dan kecenderungan sumber daya kehati yang dikelola, serta mengimplementasikan program perlindungan kehati di Wilayah Kerja Mahakam.
PT Pertamina Hulu Mahakam (PHM) adalah Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) SKK Migas yang sejak tanggal 1 Januari 2018 telah ditunjuk sebagai operator kegiatan hulu migas di Wilayah Kerja (WK) Mahakam yang telah beroperasi sejak tahun 1974. PHM mengelola area operasi migas seluas 3.266,44 kilometer persegi yang membentang di enam ekosistem, antara lain: ekosistem hutan dataran rendah, ekosistem hutan kerangas, ekosistem hutan rawa, ekosistem hutan riparian, ekosistem hutan mangrove Delta Mahakam; serta ekosistem perairan estuari. Program-program pengelolaan dan perlindungan keanekaragaman hayati telah diimplementasikan secara berkelanjutan untuk mendukung Kebijakan Keberlanjutan Pertamina yang meliputi: Green Belt di ekosistem hutan dataran rendah dan ekosistem hutan mangrove Delta Mahakam; K-FE Center di ekosistem hutan kerangas; serta Nelayan Pesisir Unggul di ekosistem perairan estuari.

PT Pertamina EP Asset 5 Field Sangasanga
Lapangan Sangasanga memiliki program keanekaragaman hayati diantaranya Konservasi Bekantan, satwa langka endemik Pulau Kalimantan, yang berlokasi di Sungai Hitam, Samboja, KutaiKertanegara.
Sangasanga Field memiliki program Konservasi Bekantan, Satwa Langka Endemik Pulau Kalimantan, yang berlokasi di Sungai Hitam, Kampung Lama, Samboja, Kutai Kartanegara. Selain Bekantan, keberadaan Sungai Hitam juga sangat penting bagi satwa lainnya seperti, biawak, burung reptil, dan mamalia lainnya.

PT Pertamina EP Asset 5 Field Sangatta
Lapangan Sangatta memiliki program keanekaragaman hayati diantaranya Konservasi Orangutan yang berlokasi di Taman Nasional Kutai dan bekerja sama dengan Balai Taman Nasional Kutai.
Sangatta Field memiliki program Konservasi Orangutan yang berlokasi di Taman Nasional Kutai dan bekerja sama dengan Balai Taman Nasional Kutai. Program ini dilakukan sebagai tindakan nyata Sangatta Field dalam menjaga konservasi satwa endemik Kalimantan dan turut menjaga kelestarian hutan beserta seluruh satwa di dalamnya. Selain itu program ini juga bertujuan untuk melindungi agar orangutan tidak punah, menjaga agar perkembangbiakannya terjamin dan tidak diambil oleh warga untuk diperjualbelikan.

PT Pertamina EP Asset 5 Field Tanjung
Lapangan Tanjung memiliki program keanekaragaman hayati diantaranya Area Agrowisata dan Konservasi Anggrek Langka di Greenhouse Tanjung Field yang bekerjasama dengan tim CSR.
Tanjung Field memiliki program Area Agrowisata dan Konservasi Anggrek Langka. Program Area Agrowisata berlokasi di Greenhouse Tanjung Field yang bekerjasama dengan tim CSR Tanjung Field untuk memberikan wadah para Local Hero untuk mengembangkan program perkebunan tanaman sayur dan buah organik serta menjadi destinasi wisata edukasi yang menarik bagi warga sekitar. Salah satu kegiatan di dalam barak Greenhouse Tanjung Field ini meliputi pembibitan flora khas Kalimantan Timur, yaitu Anggrek Hitam ( Coelogyne pandruata ), yang termasuk ke dalam tumbuhan yang dilindungi berdasarkan Peraturan Pemerintah Indonesia nomor 7 tahun 1999 tanggal 27 Januari 1999. Pembibitan atau Konservasi Anggrek Hitam ini juga merupakan Program Unggulan Tanjung Field sebagai bentuk kepedulian serta kontribusi dalam kepatuhan terhadap Peraturan Pemerintah Indonesia nomor 7 tahun 1999 tanggal 27 Januari 1999.

PT Pertamina Hulu Sanga Sanga
Program unggulan keanekaragaman hayati di PHSS dilakukan salah satunya melalui Rehabilitasi Delta Mahakam dengan Penanaman Mangrove pada Wilayah Kerja Operasi PHSS.
PHSS memiliki beberapa program unggulan dalam aspek keanekaragaman hayati, diantaranya Rehabilitasi Delta Mahakam dengan Penanaman Mangrove pada wilayah Kerja Operasi PHSS, Penghijauan Lahan di Wiayah Kerja Operasi PHSS, Penanaman Pohon Endemik Kalimantan pada Wilayah Kerja Operasi PHSS, Agro Wisata Durian (Durio Zibethinus) Widuri Sehati, Regenerasi Terumbu Karang Kawasan Pesisir Pantai Tanjung Limau Semberah, dan Pelestarian Orangutan dalam Wilayah Konservasi Samboja Lestari bersama Borneo Orangutan Survival (BOS) Foundation.

PT Pertamina EP Asset 5 Field Bunyu
Program unggulan keanekaragaman hayati yang dilakukan oleh lapangan Bunyu antara lain konservasi Bekantan di area konservasi Nibung dan Telaga Patra.
Program unggulan keanekaragaman hayati yang dilakukan oleh lapangan Bunyu antara lain konservasi Bekantan di area konservasi Nibung dan Telaga Patra, Revegatasi Kompleks Nibung di Area Konservasi Nibung, Konservasi Aneka Bakau di Area Konservasi Mangrove Pulau Bunyu, Revegetasi Lahan Kritis di Sekitar Pulau Bunyu, Konservasi Elang Laut Perut Putih di Area Konservasi Pulau Bunyu, Pembangunan Menara Bird Hide di Area Konservasi Pulau Bunyu, Mangkebes (Mangrove for Kedidi Besar) di Sekitar Pulau Bunyu. Kedepannya PT Pertamina EP Bunyu Field akan terus berkomitmen untuk membantu meningkatkan populasi satwa dan flora enedemik serta menjaga kelestarian habitat maupun area konservasi.

PT Pertamina EP Asset 5 Field Tarakan
Program unggulan keanekaragaman hayati yang dilakukan oleh lapangan Tarakan antara lain konservasi mangrove dan bekantan melalui Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan (KKMB).
PT. Pertamina EP Tarakan Field berkomitmen untuk melakukan upaya perlindungan keanekaragaman hayati di beberapa area konservasi. Program unggulan konservasi keanekaragaman hayati yang dilakukan oleh PT. Pertamina EP Tarakan antara lain konservasi mangrove dan bekantan melalui Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan (KKMB) yang bekerja sama dengan Pemerintah Kota Tarakan serta Konservasi Tanaman Endemik Kalimantan Tarap (Artocarpus odoratissimus) di Kota Tarakan dan Kabupaten Nunukan. Kegiatan konservasi yang dilakukan PT. Pertamina EP Tarakan berhasil meningkatkan populasi bekantan dari kondisi baseline sebanyak 31 ekor menjadi 45 ekor di tahun 2022. Selain itu PT Pertamina EP Tarakan berhasil menambahkan populasi tanaman tarap hingga 673 pohon dan mengkonservasi 27 jenis mangrove. Kedepannya PT. Pertamina EP Tarakan Field akan terus berkomitmen untuk membantu meningkatkan populasi satwa dan flora endemik serta menjaga kelestarian habitat maupun area konservasi.

PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur DOBS
PHKT Lapangan DOBS memiliki beberapa program, diantaranya yaitu Program Rawat Tumbuh dan Hijaukan Bumi (RATU BERSEMI) yang berfokus pada pelestarian flora.
Lapangan Daerah Operasi Bagian Selatan (DOBS) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki beberapa program, diantaranya yaitu Program Rawat Tumbuh dan Hijaukan Bumi (RATU BERSEMI) yang berfokus pada pelestarian flora, Program Desain Rumah Hewan dan Tanaman (DERANA) yang berfokus pada perlindungan terhadap flora dan fauna melalui metode khusus sesuai dengan spesies target, Program Perlindungan Aneka Tanaman dan Hewan (PATUH), serta Program Taman Tematik Orchidarium.

PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur DOBU
PHKT DOBU memiliki program, diantaranya Pelestarian Aneka Hewan Endemik (PAHE) yang berfokus dalam kegiatan konservasi untuk spesies tertentu seperti Lutung Kelabu.
Lapangan Daerah Operasi Bagian Utara (DOBU) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki beberapa program, diantaranya yaitu Pelestarian Aneka Hewan Endemik (PAHE) yang berfokus dalam kegiatan konservasi untuk spesies tertentu seperti Lutung Kelabu, Gelatik Jawa, dan Kerak Kerbau. Kemudian juga terdapat program Santan Green Belt Perimeter, Apartemen Burung Endemik, dan konservasi mangrove Pantai Kersik.

PHM Lapangan BSP
PHM Lapangan BSP di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program PARIDA, yang merupakan rehabilitasi DAS Kendilo melalui penanaman 999.851 tegakan di Desa Suweto dan Desa Saing Prupuk, Kabupaten Penajam.
PHM Lapangan BSP di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program PARIDA, yang merupakan rehabilitasi DAS Kendilo melalui penanaman 999.851 tegakan di Desa Suweto dan Desa Saing Prupuk, Kabupaten Penajam. Program ini diimplementasikan dengan mensinergikan tiga elemen pemangku kepentingan, yaitu Kesatuan Pengelolaan Hutan Produksi (KPHP) Kendilo selaku pemerintah, Kelompok Tani Hutan yang bermitra dengan Perhutanan Sosial KPHP Kendilo, dan PHM Lapangan BSP selaku inisiator program. Dampak dari program ini, yaitu dapat merehabilitasi lahan kritis seluas 949 hektar di sempadan sungai DAS Kendilo, sehingga dapat mengurangi potensi bencana banjir dan tanah longsor akibat adanya alih fungsi lahan pada tahun 2020.

PHM Lapangan CPA
PHM Lapangan CPA di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Komang Bekantan Sei Hitam, yang merupakan program konservasi mangrove sebagai habitat Bekantan di Sungai Hitam, Kecamatan Samboja.
PHM Lapangan CPA di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Komang Bekantan Sei Hitam, yang merupakan program konservasi mangrove sebagai habitat Bekantan di Sungai Hitam, Kecamatan Samboja. Program ini diimplementasikan melalui kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat setempat untuk melakukan penanaman berbagai spesies mangrove, antara lain Sonneratia caseolaris (pakan Bekantan), Melaleuca leucadendra (habitat dan pakan alternatif Bekantan), Rhizopora mucronata (pencegah abrasi); serta menjadikan Sungai Hitam sebagai pusat edukasi konservasi Bekantan melalui pembangunan rumah edukatif. Dampak dari program ini, yaitu dapat meningkatkan persediaan pakan bagin 100 ekor Bekantan yang berhabitat di Sungai Hitam pada tahun 2020.

PHM Lapangan CPU
PHM Lapangan CPU di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Patra Amanah, yang merupakan program penanaman tanaman buah ekonomis untuk konservasi Macaca facticulris, atau yang dikenal sebagai...
PHM Lapangan CPU di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Patra Amanah, yang merupakan program penanaman tanaman buah ekonomis untuk konservasi Macaca facticulris, atau yang dikenal sebagai monyet ekor panjang dan bertatus Vulnerable (rentan) berdasarkan IUCN Redlist for Threatened Species. Program penanaman menggunakan metode Multi Purpose Tree Spesies (MPTS) dan melibatkan masyarakat setempat untuk penanaman tanaman buah yang merupakan sumber pakan utama monyet ekor panjang. Dampak dari implementasi program ini, sebanyak 300 ekor monyet ekor panjang dapat dikonservasi pada tahun 2020.

PHM Lapangan NPU
PHM Lapangan NPU di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program AKANG (Apartemen Ikan Anggana), yang merupakan program rehabilitasi terumbu karang di perairan yang terletak di Kecamatan Anggana...
PHM Lapangan NPU di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program AKANG (Apartemen Ikan Anggana), yang merupakan program rehabilitasi terumbu karang di perairan yang terletak di Kecamatan Anggana, Kalimantan Timur. Program ini diimplementasikan dengan berkolaborasi dengan masyarakat di Desa Muara Pantuan dan Desa Tani Baru untuk membuat apartemen ikan yang dapat menjadi tempat berpijah bagi ikan dewasa (spawning ground) dan areal perlindungan bagi telur/anakan ikan (nursery ground). Dampak dari program ini, yaitu sebanyak 5 (lima) spesies ikan dapat hidup di apartemen ikan ini pada tahun 2020.

PHM Lapangan SPU
PHM Lapangan SPU di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Si Kemang (Kapal Edukasi Mangrove), yang merupakan program replikasi dari Mangrove Education Center yang diimplementasikan di kawasan...
PHM Lapangan SPU di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Si Kemang (Kapal Edukasi Mangrove), yang merupakan program replikasi dari Mangrove Education Center yang diimplementasikan di kawasan perlindungan kehati PHM Lapangan SPU. Program ini diimplementasikan melalui kegiatan transfer kompetensi inti oleh Kepala Lapangan tentang pentingnya melindungi ekosistem hutan mangrove di Delta Mahakam, serta penanaman Sonneratia ovata (gedabu) dengan metode SETAPUNG (Semaian Ovata Apung) di area green belt Desa Muara Pantuan dan Pulau Nubi dengan melibatkan masyarakat setempat. Gedabu sendiri berada dalam status Near Threatened (hampir terancam) dalam IUCN Redlist for Threatened Species. Dampak dari program ini, yaitu seluas 4 ha area sempadan sungai yang merupakan greenbelt dapat dilindungi dari abrasi.

Pertamina EP Asset 5 Tanjung Field
PEP Field Tanjung memiliki program Area Agrowisata dan Konservasi Anggrek Langka. Program Area Agrowisata berlokasi di Greenhouse Tanjung Field yang bekerjasama dengan tim CSR Tanjung Field untuk...
PEP Field Tanjung memiliki program Area Agrowisata dan Konservasi Anggrek Langka. Program Area Agrowisata berlokasi di Greenhouse Tanjung Field yang bekerjasama dengan tim CSR Tanjung Field untuk memberikan wadah para Local Hero untuk mengembangkan program perkebunan tanaman sayur dan buah organik serta menjadi destinasi wisata edukasi yang menarik bagi warga sekitar. Salah satu kegiatan di dalam barak Greenhouse Tanjung Field ini meliputi pembibitan flora khas Kalimantan Timur, yaitu Anggrek Hitam ( Coelogyne pandruata ), yang termasuk ke dalam tumbuhan yang dilindungi berdasarkan Peraturan Pemerintah Indonesia nomor 7 tahun 1999 tanggal 27 Januari 1999.

Pertamina EP Asset 5 Sangasanga Field
PEP Field Sangasanga memiliki program Konservasi Bekantan, satwa langka endemik Pulau Kalimantan, yang berlokasi di Sungai Hitam, Kampung Lama, Samboja, Kutain Kertanegara.
PEP Field Sangasanga memiliki program Konservasi Bekantan, satwa langka endemik Pulau Kalimantan, yang berlokasi di Sungai Hitam, Kampung Lama, Samboja, Kutain Kertanegara. Selain Bekantan, keberadaan Sungai Hitam juga sangat penting bagi satwa lainnya, seperti, biawak, burung, reptil, dan mamalia lainnya.

Pertamina EP Asset 5 Sangatta Field
PEP Field Sangatta memiliki program Konservasi Orangutan yang berlokasi di Taman Nasional Kutai dan bekerja sama dengan Balai Taman Nasional Kutai.
PEP Field Sangatta memiliki program Konservasi Orangutan yang berlokasi di Taman Nasional Kutai dan bekerja sama dengan Balai Taman Nasional Kutai. Program ini dilakukan sebagai tindakan nyata Sangatta Field dalam menjaga konservasi satwa endemik Kalimantan dan turut menjaga kelestarian hutan beserta seluruh satwa di dalamnya. Selain itu program ini juga bertujuan untuk melindungi agar orangutan tidak punah, menjaga agar perkembangbiakanya terjamin, dan tidak diambil oleh warga untuk diperjualbelikan

PHSS Lapangan Mutiara
Lapangan Mutiara memiliki beberapa program keanekaragaman hayati, yaitu Pelestarian Orang Utan yang terbagi ke dalam 3 lokasi...
Lapangan Mutiara memiliki beberapa program keanekaragaman hayati, yaitu Pelestarian Orang Utan yang terbagi ke dalam 3 lokasi, yaitu Kawasan Pelestarian Orangutan dalam Wilayah Konservasi Samboja Lestari Borneo Orangutan Survival (BOSF) di Samboja Lestari, Kawasan Penanaman Mangrove di Muara Sembilang, dan Kawasan Rehabilitasi Lahan Lapangan Mutiara melalui penanaman pohon keras dan tanaman endemic, kemudian Rehabilitasi Delta Mahakam dengan Penanaman Mangrove dan Regreening Kawasan Operasi Paska Kegiatan Pemboran, Konservasi Bekantan Sungai Hitam, dan Penanaman Pohon Endemik Kalimantan.

PHSS Lapangan Semberah
Lapangan Semberah memiliki 3 (tiga) program yang terbagi menjadi 3 lokasi, yaitu Kawasan Regenerasi Terumbu Karang Semberah di Tanjung Limau, Kawasan Penanaman Mangrove di Tanjung Limau...
Lapangan Semberah memiliki 3 (tiga) program yang terbagi menjadi 3 lokasi, yaitu Kawasan Regenerasi Terumbu Karang Semberah di Tanjung Limau, Kawasan Penanaman Mangrove di Tanjung Limau, dan Kawasan Rehabilitasi Lahan Lapangan Semberah melalui penanaman pohon keras dan tanaman endemik.

PHSS Lapangan Nilam
Lapangan Nilam memiliki 3 (tiga) program, yaitu Penanaman Mangrove sebagai Rehabilitasi Delta Mahakam, Penanaman Pohon Endemik Kalimantan, dan Konservasi Bekantan di wilayah Kutai Lama.
Lapangan Nilam memiliki 3 (tiga) program, yaitu Penanaman Mangrove sebagai Rehabilitasi Delta Mahakam, Penanaman Pohon Endemik Kalimantan, dan Konservasi Bekantan di wilayah Kutai Lama.

PHSS Lapangan Badak
Lapangan Badak memiliki beberapa program keanekaragaman hayati, yaitu Rehabilitasi Delta Mahakam dengan Penanaman Mangrove, Regreening Kawasan Operasi Paska Kegiatan Pemboran, Penanaman...
Lapangan Badak memiliki beberapa program keanekaragaman hayati, yaitu Rehabilitasi Delta Mahakam dengan Penanaman Mangrove, Regreening Kawasan Operasi Paska Kegiatan Pemboran, Penanaman Pohon Endemik Kalimantan, dan Agrowisata Duren Widuri Sehati yang luas lahannya mencapai 200.000 m2

Daerah Operasional Bagian Utara (DOBU) - PHKT
Lapangan Daerah Operasional Bagian Utara (DOBU) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki Program Pelestarian Aneka Hewan Endemik (PAHE) yang berfokus pada spesies tertentu seperti Lutung Kelabu,...
Lapangan Daerah Operasional Bagian Utara (DOBU) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki Program Pelestarian Aneka Hewan Endemik (PAHE) yang berfokus pada spesies tertentu seperti Lutung Kelabu, Gelatik Jawa, dan Kerak Kerbau. Implementasi kegiatan dilaksanakan dalam bentuk Program Santan Green Belt Perimeter dan Apartemen Burung Endemik. Selain itu, dilakukan juga Program Konservasi Mangrove Pantai Kersik.

Daerah Operasional Bagian Selatan (DOBS) - PHKT
Lapangan Daerah Operasional Bagian Selatan (DOBS) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki Program Rawat Tumbuh dan Hijaukan Bumi (RATU BERSEMI) yang berfokus pada pelestarian flora...
Lapangan Daerah Operasional Bagian Selatan (DOBS) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki Program Rawat Tumbuh dan Hijaukan Bumi (RATU BERSEMI) yang berfokus pada pelestarian flora, Program Desain Rumah Hewan dan Tanaman (DERANA) yang berfokus pada perlindungan terhadap hewan dan tanaman melalui metode khusus terpilih sesuai dengan spesies target serta Program Perlindungan Aneka Tanaman dan Hewan (PATUH).

Pertamina EP Asset 5 Bunyu Field
Pertamina EP Field Bunyu memiliki beberapa program unggulan dalam aspek perlindungan kehati, yaitu: Konservasi Bekantan, yang telah berhasil meningkatkan indeks Bekantan dalam keanekaragaman...
Pertamina EP Field Bunyu memiliki beberapa program unggulan dalam aspek perlindungan kehati, yaitu: Konservasi Bekantan, yang telah berhasil meningkatkan indeks Bekantan dalam keanekaragaman mamalia, program ini dilaksanakan di komplek Nibung dan Telaga Patra; Konservasi Mangrove; dan Penetasan Penyu Semi Alami yang merupakan satwa dilindungi dan terancam punah (endangered).

Pertamina EP Asset 5 Tarakan Field
Pertamina EP Field Tarakan memiliki beberapa program unggulan dalam aspek perlindungan kehati, yaitu: Pengelolaan Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan (KKMB), Kawasan KKMB tersebut...
Pertamina EP Field Tarakan memiliki beberapa program unggulan dalam aspek perlindungan kehati, yaitu: Pengelolaan Kawasan Konservasi Mangrove dan Bekantan (KKMB), Kawasan KKMB tersebut difungsikan sebagai lokasi pendidikan tentang tumbuhan mangrove dan kehati terutama Bekantan; Konservasi Tanaman Anggrek, termasuk pelestarian 2 tanaman langka yaitu Anggrek Hitam (Coelogyne pandurata) dan Anggrek Bulan Jawa (Phalaenopsis javanica); dan Konservasi Kawasan Sembakung, yang berada di pesisir Kalimantan Utara dimana sebagian besar ekosistemnya didominasi oleh ekosistem rawa gambut.

North Processing Unit (NPU) - PHM
Lapangan North Processing Unit (NPU) di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program budidaya SOBAKUNG (Sonneratia Alba Metode Terapung), yaitu budidaya Sonneratia alba melalui...
Lapangan North Processing Unit (NPU) di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program budidaya SOBAKUNG (Sonneratia Alba Metode Terapung), yaitu budidaya Sonneratia alba melalui metode pembibitan, persemaian, dan penanaman dengan media terapung yang memanfaatkan pasang surut air laut.

Central Processing Unit (CPU) - PHM
Lapangan Central Processing Unit (CPU) di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Barrier Crop Vitex pubeshens...
Lapangan Central Processing Unit (CPU) di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Barrier Crop Vitex pubeshens, yaitu program penanaman Vitex pubeshens di sekeliling area konservasi keanekaragaman hayati Lapangan CPU sebagai upaya mitigasi kebakaran pada 1,5 ha hutan dataran rendah.

South Processing Unit (SPU) - PHM
Lapangan South Processing Unit (SPU) di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program SETAPUNG (Semaian Ovata Apung)...
Lapangan South Processing Unit (SPU) di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program SETAPUNG (Semaian Ovata Apung), yaitu metode budidaya Sonneratia ovata dengan media terapung pada proses pembibitan, persemaian, dan penanamannya. Sonneratia ovata merupakan flora dengan status perlindungan Near Threatened berdasar IUCN Redlist. Selain SETAPUNG, Lapangan SPU melakukan penyebaran informasi dan peningkatan pengetahuan masyarakat Delta Mahakam tentang perlindungan ekosistem hutan mangrove melalui Si Kemang (Kapal Edukasi Mangrove).

Bekapai Senipah Peciko South Mahakam (BSP) - PHM
Lapangan Bekapai Senipah Peciko and South Mahakam (BSP) memiliki program Kerangas Forest Education Center (K-FE Center) yang diiniasi dengan mengajak...
Lapangan Bekapai Senipah Peciko and South Mahakam (BSP) memiliki program Kerangas Forest Education Center (K-FE Center) yang diiniasi dengan mengajak kerjasama masyarakat untuk melakukan kegiatan perlindungan keanekaragaman hayati di dalam Hutan Kerangas Lapangan BSP. Program K-FE Center ini meliputi kegiatan pembibitan beberapa tanaman khas Hutan Kerangas di dalam nursery house, salah satunya adalah Shorea balangeran yang mempunyai status perlindungan Critically Endangered berdasarkan IUCN Redlist.

Central Processing Area (CPA) - PHM
Lapangan Central Processing Area (CPA) di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Kawasan perlindungan keanekaragaman hayati seluas 6,0 ha...
Lapangan Central Processing Area (CPA) di Wilayah Kerja Mahakam memiliki program Kawasan perlindungan keanekaragaman hayati seluas 6,0 ha terdiri dari 2 (dua) zona berdasarkan jenis ekosistem, yaitu ekosistem hutan mangrove dan hutan nipah. Terdapat 3 (tiga) spesies flora khas, diantaranya adalah Avicenia alba, Rhizopora mucronata, dan Nypa frutican.

PROGRAM – PHSS
Sejak tahun 2014 Wilayah Kerja Sanga Sanga, PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (saat ini) khususnya Lapangan Mutiara, Lapangan Semberah, Lapangan Badak...
Sejak tahun 2014 Wilayah Kerja Sanga Sanga PT Pertamina Hulu Sanga Sanga (saat ini)khususnya Lapangan Mutiara, Lapangan Semberah, Lapangan Badak, dan Lapangan Nilam telah menginisiasi sebuah program keanekaragaman hayati yang terintegrasi dengan konsep Ridge to Reef (R2R). Program KEHATI R2R PHSS merupakan kegiatan pelestarian lingkungan terintegrasi dari daratan menuju pesisir yang bersinergi dengan penggiat lingkungan dan masyarakat setempat. Program KEHATI R2R PHSS memiliki tujuan untuk melindungi keanekaragaman setempat secara holistik dari hulu ke hilir. Selain pelestarian lingkungan alam, R2R juga diperkaya dengan program edukasi untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat untuk menjamin kesuksesan dan keberlanjutan program ini.

Daerah Operasi Bagian Selatan (DOBS) - PHKT
Daerah Operasi Bagian Selatan (DOBS) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki Program Pagar Tumbuhan (PATUH) adalah upaya pelestarian kehati secara konservasi in-situ...
Daerah Operasi Bagian Selatan (DOBS) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki Program Pagar Tumbuhan (PATUH) adalah upaya pelestarian kehati secara konservasi in-situ. Program Rawat Tumbuh dan Hijaukan Bumi (RATU BERSEMI) adalah sebuah program upaya untuk meningkatkan keanekaragaman hayati flora. Program Karang Lestari Bahari adalah upaya pelestarian terumbu karang dari kegiatan-kegiatan operasional.

Daerah Operasi Bagian Utara (DOBU) - PHKT
Daerah Operasi Bagian Utara (DOBU) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki Program Koridor Hijau Terminal Santan adalah sebuah inisiatif pelestarian tanaman...
Daerah Operasi Bagian Utara (DOBU) di Wilayah Kerja Kalimantan Timur memiliki Program Koridor Hijau Terminal Santan adalah sebuah inisiatif pelestarian tanaman dan hewan di area perimeter Santan diluar pagar yang berbatasan langsung dengan komunitas di kecamatan Marangkayu. Pagar Hewan (PAHE) adalah upaya pelestarian kehati secara konservasi in-situ. Karang Sehat dan Produktif (Kasep) adalah upaya pelestarian terumbu karang dari kegiatan-kegiatan operasional Perusahaan


